Dalam menulis puisi, Ristia mengambil beragam tema, dia bisa berkisah mengenai perempuan, misalnya melalui puisinya berjudul "Emak" atau mendefinisikan perempuan dengan satu keindahan yang dibayangkan, seperti 'Wajah Rembulan' atau berkisah mengenai rutinitas yang dia jalani, misalnya pada puisi berjudul 'Pagi yang (selalu) Sama'. Seolah, melalui puisi Ristia tidak mau melewatkan momentum yang …