Dulu, ia ingin masuk DPR karena melihat gagahnya mereka memakai jas dan dasi. Ternyata, tanpa duduk di parlemen pun hidupnya bisa berkecukupan. Ibunya adalah generasi kedua penjual nasi Padang di pelabuhan Tanjung Priok. Setelah menanggalkan seragam putih abu-abu, nasibnya juga bisa terpaku di situ. Tiga tahun pertama setelah tamat SMA. pekerjaan anak Priok ini tak beranjak dari sopir di suatu …